Resep Cinta dari Mas Arie

            Dalam tulisanku kali ini aku ingin menguraikan beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menjalani hubungan dengan lawan jenis. Semua hal ini menurut sudut pandangku selama menjalani hubungan dengan seorang wanita.

            Ada berapa hal yang perlu kita perhatikan:

1. Jarak

            Jarak merupakan faktor penting yang menentukan berhasil tidaknya seseorang dalam menjalani hubungan dengan lawan jenis. Menurut pengalaman saya, semakin jauh jarak antara kita dengan pasangan kita maka semakin susah kita dalam menjalankan hubungan. Untuk itu jarak merupakan kunci awal sebuah hubungan berjalan mulus atau berhenti ditengah jalan

2. Perhatian

            Perhatian merupakan salah satu faktor penentu sayang atau tidaknya pasangan kita terhadap diri kita. Melalui perhatian ini seseorang mampu menilai tingkat sayang seorang pasangan terhadap dirinya. Namun pada faktor ini terkadang seseorang juga mampu memanipulasi perasaannya terhadap pasangannya. Perhatian diberikan hanya untuk sekedar basa basi. Misalnya, pada jam 2 siang, pasangan kita menanyakan kepada kita apa kita sudah makan siang atau belum? Padahal, seharusnya perhatian yang diberikan itu bukan sekedar menanyakan sudah makan atau belum tetapi bisa dengan mengajaknya makan bareng atau mengingatkan sebelum jam makan siang agar pasangannya jangan lupa makan.

3. Pengertian

            Ini merupakan faktor yang sangat sulit kita dapatkan dari pasangan kita. Karena pengertian merupakan suatu hal yang harus dilakukan oleh pasangan kita untuk bersedia dikesampingkan demi melancarkan segala sesuatu yang sedang dihadapi oleh kita.

            Pengertian inilah yang membuat seseorang terkadang merasa tersakiti, karena bisa jadi pengertian yang selama ini diberikan kepada kita bukanlah pengertian yang kita inginkan sehingga banyak kita jumpai para pasangan kekasih merasa mereka telah sama-sama memberikan pengertian satu sama lain.

            Terkadang tak jarang diantara mereka sering berantem karena merasa telah sangat mengerti keadaan satu sama lain padahal nyatanya mereka tidak saling mengerti. Untuk menghindari hal-hal yang demikian itu maka pengertian pada hakikatnya harus lebih utama diberikan oleh kaum hawa atau cewek kepada kaum adam atau sekarang lebih keren disebut cowok. Hal ini mengingat aktivitas yang dilakukan oleh cowok lebih banyak ketimbang cewek. Walaupun demikian, kita sebagai cowok yang diharapkan oleh pasangan, juga harus sangat mengerti keadaan pasangan kita disaat mereka membutuhkan pengertian kita. Bukan malah marah ketika mereka membuthkan pengertian kita. Intinya dalam memberikan pengertian ini kita tidak boleh egois.

4. Kesabaran

            Sering kita dengar orang sabar disayang Tuhan, sebenarnya kalimat ini memiliki makna yang sangatlah dalam jika dikaji. Sekarang bayangkan Tuhan saja yang menciptakan kita akan menyayangi kita jika kita mau bersabar apalagi makhluk ciptaanNya. Tentu mereka juga akan menyayangi kita. Hal itulah yang juga harus diterapkan dalam hubungan kita jika kita ingin disayang oleh pasangan kita seutuhnya.

            Disisi lain kesabaran kita juga akan membuat pasangan kita untuk berintropeksi diri atau berbenah jika mereka pernah menyakiti hati kita sehingga timbul rasa sayang kembali dari dalam dirinya untuk kita. Sehingga perpisahan tidak akan pernah hadir dalam hubungan kita jika kita saling bersabar menghadapi satu sama lain.

            Sabar merupakan sikap yang sangat penting dalam sebuah hubungan mengingat sikap dan tingkah laku manusia umumnya serta pasangan kita khususnya tidaklah sempurna (Nobody is Perfect).

5. Ketulusan dan Keikhlasan

Banyak orang yang mengatakan mereka telah tulus mencintai pasangannya namun hubungan mereka tetap aja kandas ditengah jalan. Hal ini mungkin saja karena ketulusan mereka tidak dibarengi dengan keikhlasan. Seandainya dibarengi dengan keikhlasan maka mereka tidak akan mengatakan hal yang demikian.

 Ketulusan merupakan suatu sifat yang sangat sulit untuk ditumbuhkan karena didalam hubungan kita dituntut untuk mencintai tanpa memandang sesuatu apapun. Hal ini sangat berbanding terbalik dengan apa yang terjadi selama ini. Banyak orang yang mencintai karena bentuk fisik dari seseorang terutama para pria. Mereka cenderung melihat bentuk fisik dari wanita yang dicintainya. Yang namanya bentuk fisik manusia tentulah berubah-ubah sehingga ketika bentuk tersebut berubah maka secara otomatis rasa cinta yang ada pada pria tersebut akan berkurang terhadap pasangannya. Misalnya jika seseorang menyukai seseorang karena bentuk tubuhnya yang langsing ataupun gagah maka ketika semua itu hilang tentulah mereka tidak akan menyukainya lagi. Dan diantara bentuk fisik yang sering dijadikan tolak ukur untuk menentukan pilihan adalah wajah. Banyak orang yang menumbuhkan rasa cinta karena wajah mereka.

Ketulusan sangatlah diperlukan dalam menjalani hubungan. Namun ketulusan itu tiada artinya bila tidak dibarengi dengan keikhlasan. Kerena ketika seseorang mampu menerima sesuatu maka dia juga harus mempu kehilangan sesuatu. Nah, disinilah letak perbedaan ketulusan dan keikhlasan. Ketulusan menuntut kita untuk menerima sesuatu apa adanya tanpa ada yang melatarbelakanginya sedangkan keikhlasan menuntut kita untuk menerima sesuatu yang telah pergi dari diri kita tanpa berkecil hati.

Pembaca: “Berarti jika kita mengikhlaskan kepergian kekasih kita maka hubungan kita berakhir donk… gimana sieh penulis ne??? berarti gk sejalan dengan judul donk isinya”

Penulis:      “Hmmm… maka dari itu jangan sampai keikhlasan itu ditumbuhkan hanya pada saat itu saja namun harus ditumbuhkan dari awal hubungan sehingga ketika kita meresa tidak takut kehilangan sesuatu maka kita tidak akan melakukan hal-hal yang membuat kita merasa takut kehilangan seperti menjaganya setiap waktu. Hal ini justru membuat pasangan kita merasa terkekang dengan sikap kita tersebut sehingga dia akan melakukan pemberontakan terhadap sikap kita tersebut. Gmn? Jelas?

Pembaca: “InsyaAllah… J”

6. Saling Menghormati

Menghormati bukan hanya harus ditujukan pada orang yang lebih tua saja seperti yang telah diajarkan disekolah-sekolah bahwa kita harus menghormati orang yang lebih tua dari kita. Tapi kita juga harus menghormati orang yang lebih muda dari kita karena jika tidak maka yang muda tidak akan menghormati yang tua. Benar tidak??? (Jawabannya ada dalam diri masing-masing)

Nah, dalam sebuah hubungan tentu salah satu dari mereka ada yang lebih tua ataupun lebih muda walaupun itu hanya satu hari saja. Sehingga rasa saling menghormati sangatlah diperlukan terutama menyangkut kebijakan yang diambil dalam suatu hubungan. Kita harus menghormati apapun kebijakan pasangan kita karena yang namanya kebijakan tentu diambil dari pertimbangan yang matang.

Jikalaupun tidak sesuai dengan pandangan kita, tentu ini perlu kita berikan penjelasan yang dapat diterima olehnya sehingga tidak ada yang merasa rugi atas kebijakan yang diambil.

7. Kepercayaan

Ini dia yang sangat sulit kita dapat dari pasangan kita terutama kaum Adam. Entah apa yang membuat kaum hawa sangat sulit mempercayai kaum Adam. Kepercayaan merupakan sesuatu yang sangat dibutuhkan terutama bagi mereka yang menjalani hubungan jarak jauh atau Long Distance Relationship (LDR). Karena jika tidak saling percaya maka setiap harinya akan diwarnai dengan kecurigaan ataupun negative thinking.

Ketika kepercayaan itu mulai didapat maka jangan sekali-kali mengkhianatinya karena sekali kita kehilangan kepercayaan dari pasangan maka selamanya kepercayaan itu akan meninggalkan kita. Untuk itu jagalah kepercayaan yang diberikan oleh pasangan sebaik-baiknya.

8. Jangan BOHONG alias Harus JUJUR

Nah, yang terakhir ini sering dianggap sepele bahkan ada yang berdalih bohong demi kebaikan. Sekali kita berbohong maka selamanya pacar bakalan nganggap kita Tukang Bohong. Kalo memang masih bisa jujur kenapa harus bohong, benar gk???

Nah, sobat baca yang dirahmati Allah, itulah delapan resep cinta yang harus kalian coba. InsyaAllah hubungunan kalian sedikit bertahan dari sebelumnya…

Hahahahahaha…. :D

Bersamanya ( Part I )

Hmmm... kira-kira ada gk ya seseorang yang berada dekat dengan kekasihnya namun dia tak bahagia? pasti gk ada. soalnya dimana-mana orang tu bakal senang berada didekat sang pujaan hati. Begitu pula dengan diriku saat ini. Aku sangat bahagia berada disampingnya. Apalagi selama ini kami dipisahkan oleh jarak yang teramat jauh.

Tepat tanggal 12 Maret 2012 dia datang ketemapat dimana aku sedang menimba ilmu. Adapun tujuan utamanya adalah untuk bertemu denganku. Namun bagiku hal yang paling utama bagi dia berada disini adalah berobat. Bagaimana tidak, saat ini kesehatannya sedang tidak terlalu sehat. Sehingga, setibanya di Banda Aceh, aku langsung menemaninya pergi mencari tempat pengobatan alternatif di daerah seputaran Blang Bintang kabupaten Aceh Besar.

Sekitar pukul empat sore, kami berdua pergi mengelilingi kota Banda Aceh sambil mencari tempat pengobatan tersebut. Dia begitu menyukai perjalan singkat itu. Namun sebelum kami berpergian, ada sesuatu yang membuatnya sedikit kesel terhadapku. Bagaimana tidak, aku mengomentari sendalnya yang aku anggap tidak cocok dipakai dengan pakaiannya saat itu. Akhirnya kami memutuskan untuk mencari sendal untuk dirinya. Warna hitam dipilih sebagai warna untuk sendalnya itu. aku sangat menyukai sendal itu melekat pada kaki mungil pujaan hatiku itu.

Setelah itu, kami berdua kembali melanjutkan perjalanan. Sebelum tibanya di tempat tujuan kami itu,terlebih dahulu aku memperlihatkan tempat dimana aku sering berada yakni Rumah Kita Learning Center. Disana ia merapikan jilbabnya yang sempat rusak karena helm yang dipakai. Tak lama kemudian, kami pergi lagi mencari tempat tersebut.

Diperjalanan, banyak yang kami bicarakan terutama mengenai apa yang kami lihat di jalan, seperti keindahan jembatan yang berdekatan dengan Politeknik Aceh dan keindahan taman di jembatan Lambaro. dia begitu menyukai tempat itu.

Setelah hampir satu jam lebih mencari akhirnya kami menemukan tempat tersebut. aku tak tau nama kampung yang jelas tempat tersebut berdekatan dengan Polindes sebuah desa yang tak jauh dari makam pahlawan MAHARAJALELA.

Selanjutnya, aku mengantarkannya pulang ketempat dimana aku menjempuutnya. Di dalam hatiku rasanya tak ingin berpisah dengannya namun itu harus terjadi... Aku berharap esoknya kami bisa jalan berdua lagi...
^_^

Mencintai tanpa Dicintai

Berawal dari seorang teman yang memperlihatkan sebuah foto gadis belia yang memiliki paras ayu, Aris menyukai Meta. Hari demi hari dia selalu meminjam handphone Topan hanya untuk melihat foto Meta yang mengenakan jilbab hitam. Wajahnya yang bersih, bibirnya yang tipis dan kemerah-merahan serta senyumnya yang manis membuat Aris semakin ingin mengenal Meta lebih dekat.

Akhirnya Aris memberanikan diri untuk menanyakan berbagai hal tentang Meta pada Topan. Karena Topan bukan tipe cowok yang suka bercerita panjang lebar, dia memberikan nomor handphone Meta kepada Aris. Tidak hanya pada Aris, Topan juga memberikan nomor handphone Meta pada Roy teman sekamarnya. Hal itu dilakukannya karena Roy juga penasaran terhadap Meta.

Berbeda dengan Aris, hari itu juga Roy menghubungi Meta. Tidak banyak yang mereka bicarakan saat itu, hanya sekedar kenalan saja. Dan itu untuk yang pertama kalinya Aris mendengar suara Meta. Berbekal dari kejadian tersebut, akhirnya Aris berani untuk kenalan dengan Meta.

Setelah hampir sekian lama menjalani komunikasi dengan Meta melalui telvon genggam, Aris memutuskan untuk tidak meneruskan hubungan pertemanan dengan gadis yang duduk dibangku kelas dua sebuah sekolah madrasah aliyah tersebut. Dia merasa kalau kehadirannya tidak dibutuhkan oleh Meta. Hal ini dikarenakan banyak pesan dari Aris diabaikan oleh Meta. Hampir dua bulan lamanya mereka tidak komunikasi satu sama lain. dan suatu ketika sebuah pesan masuk ke HP Aris. Betapa kagetnya dia, ternyata pesan tersebut dari Meta.

Berawal dari situlah hubungan mereka yang sempat berhenti sejenak dimulai lagi. Mereka menjadi akrab dan sangat akrab hingga sama-sama berani bercerita tentang pacar masing-masing. Mereka saling mendukung dan saling memberikan masukan atas apa yang harus dilakukan jika mereka memiliki masalah dengan kekasih masing-masing.

Dulu Aris menjalani hubungan jarak jauh atau lebih dikenal dengan istilah LDR (Long Distance Relationship) dengan seorang gadis. Namun hubungan mereka berakhir karena Aris merasa terlalu terkekang dengan sikap kekasihnya. Dia meninggalkan kekasihnya walau sang pujaan hati tak pernah mau berpisah dengannya. Didalam hati sebenarnya Aris terluka karena sosok yang diharapkan menjadi pendamping hidupnya sepanjang masa harus pergi ditinggalkannya. Banyak yang harus dipikirkan olehnya terutama masalah keluarga yang tak merestui hubungan mereka. Untuk itu dengan berat hati dia harus meninggalkan sang pujaan hati.

Karena dulu ia sering berkomunikasi dengan kekasihnya, hingga itu menjadi sebuah kebisaaan Aris yang sulit untuk dirubah. Untuk itu Aris memutuskan untuk menjalani komunikasi dengan seluruh sahabat yang dahulu telah ditinggalkannya. Tak jarang ia menghubungi sahabatnya yang telah lama tak terdengar kabar olehnya. Hingga perlahan kebisaaan itu hilang dari dirinya.

Diantara sekian banyak sahabatnya, Meta merupakan sahabat yang sering dihubunginya melalui pesan singkat. Hampir setiap waktu mereka berbalas SMS. Padahal jika diperhatikan pesan yang dikirim Aris itu hampir semuanya sama. Seperti menanyakan Meta sedang melakukan kegiatan apa dan sebagainya.

Dulu Aris hanya menganggap kalo Meta adalah sahabat bisaa bagi dirinya. Namun setelah hubungannya berakhir dengan kekasih hatinya, perasaan Aris berubah terhadap Meta. Dia mulai menyukai Meta. Bahkan pacarnya sempat menganggap kalo hubungan mereka berakhir karena Aris menyukai Meta.

Berulang kali Aris mengungkapkan isi hatinya kepada Meta namun tak satu jawaban diberikan oleh Meta kepadanya. Hal itu membuat Aris sedih. Namun dia hanya bisa berpikiran positive. Dia berpikir kalo Meta seperti itu mungkin karena ia tak mau kehilangan sahabat jika ia menolak menerima cinta sahabatnya itu. Untuk itu Aris berkomunikasi dengannya layaknya seorang sahabat.

Setelah sekian lamanya mereka menjalani hubungan yang demikian, banyak hal yang membuat Aris tersakiti namun dia tak pernah mengungkapkan hal itu kepada Meta. Karena dia takut meta tersinggung atas pengakuannya tersebut walaupun terkadang dia juga sering mengungkapkan kepedihannya itu kepada Meta terlebih lewat akun facebook miliknya.

Banyak hal yang membuat hati Aris menangis karena sikap Meta terutama saat dia mengajaknya ketemuan. Berbagai alasan muncul dalam diri Meta yang memperlihatkan keengganannya bertemu Aris. Entah apa yang membuat Meta demikian Aris tidaklah pernah tau. Hingga berbagai spekulasi muncul dalam pikiran Aris. Yang paling sering muncul itu mungkin karena Meta belum bisa terima kehadiran Aris dalam kehidupannya atau karena Meta menganggap kalo pertemuan itu seperti kencan pasangan kekasih jadi dia tidak pernah sudi hal itu terjadi.

Padahal dalam diri Aris tidak pernah menganggap itu sebagai sebuah kencan ataupun sesuatu yang kearah negative. Namun itu hanya pertemuan bisaa seseorang dengan sahabatnya. Bahkan terkadang dia juga menyuruh Meta membawa temannya jika dia takut bertemu dengan dirinya sendirian. Dan tak jarang ketika Aris mengajak Meta dia selalu ditemani oleh teman-temannya yang lain.

            Sepanjang mereka kenalan hingga Meta duduk dibangku kelas tiga, meraka hanya dua kali bisa bertatap muka. Sebuah hal aneh yang sangat jarang terjadi dalam sebuah persahabatan. Bahkan Aris sempat tertawa dalam hati saat mereka berjumpa seakan mereka tak pernah kenal satu sama lain. Layaknya orang yang baru kenal diajak jumpa. Begitulah kira-kira gambaran pertemuan singkat mereka.

            Hingga saat itu tiba, Aris tak mau terus berandai-andai dan merasa ke_GR_an dengan apa yang dilakukan Meta baik di dunia maya maunpun dunia nyata. Dia memutuskan untuk pergi dari kehidupan sahabatnya itu untuk sementara hingga waktu yang belum bisa ditentukan. Mungkin saja dia tak akan kembali dalam cerita kehidupan Meta dan bisa jadi sebaliknya. Yang jelas keputusan itu diambil Aris. Namun sebelum pergi dia menitip sebuah surat untuk Meta. Ini isi suratnya:


Aku tau, aku bukanlah orang yang kamu mau, namun itu bukan salahku saat aku mencintaimu.

Aku peduli denganmu bukan karena aku mencintaimu, tapi karena aku sahabatmu.

Terkadang aku heran denganmu, sesekali kamu tunjukkan padaku kalau kamu juga mencintaiku.

Namun ketika aku mencoba untuk memastikan itu, kamu bilang itu bukan untukku.

Bahkan tak jarang kamu berlalu meninggalkanku.


Aku tau, selain diriku masih banyak sahabatmu yang sama sepertiku. Sama-sama mencintaimu.

Bahkan ada diantara mereka yang telah menjadi mantan kekasihmu.

Dan aku juga tau, diantara kami, akulah yang memiliki kekurangan dimatamu.

Apa karena kekurangan itu kamu selalu mengenyampingkan aku dibandingkan sahabatmu yang lain?


Sahabat, dengarkan aku,

Aku tau dihatimu ada cinta, namun aku hanya bisa berharap cinta itu untukku.

Karena aku tau, cintamu bukan untukku.

Tapi itu semua kembali kepadamu, kamu yang berhak menentukan siapa yang kamu pilih untuk menjaga cintamu.

Jika yang kamu pilih bukanlah aku, maka biarkan aku menjadi orang yang pertama yang mengetahui siapa yang kamu pilih.

Agar aku tak mengharap hatimu yang telah kosong.


Sahabat, aku pergi dari kehidupanmu bukan untuk selamanya. Aku hanya ingin mengendalikan perasaanku terhadapmu.

Aku takut, jika aku terus bersamamu setiap waktu  yang ada aku terus mengharapkan cintamu.

Aku tak mau tersakiti karena harapan yang tak akan pernah terwujud. Untuk itu izinkan aku pergi sementara waktu.


Dan tidak hanya itu, aku pergi karena kekecewaanku terhadapmu.

Dulu kamu pernah bilang kalo aku juga sahabatmu. Namun saat ini aku tau,kamu berbohong padaku. Kamu tak pernah menganggapku sahabatmu. Itu kurasa dari apa yang kamu lakukan terhadapku.Jangankan penyebab, waktu kamu bersedih aja aku tak tau. Apa itu arti sahabat untukmu?


Saat kau membaca surat ini anggap saja aku sudah tak ada lagi dikehidupanmu.

Ku harap kau bisa menemukan seseorang yang jauh lebih berharga dimatamu dan sesuai untuk dirimu.

Aku pergi bisa saja untuk kembali namun bisa saja aku tak akan pernah kembali lagi di cerita hidupmu.

Semoga ini menjadi keputusan yang terbaik untuk kita. Terutama untuk diriku.

Banda Aceh, 7 Januari 2012

Dari sahabat yang mencintaimu

ARIS PRATAMA